THE WEDDING OF
Menuju hari bahagia
"Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir."
- QS. Ar-Rum : 21 -
Assalamualaikum Wr. Wb.
Dengan memohon rahmat dan ridho Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i, untuk menghadiri Resepsi Pernikahan kami.
Amer Hermanto
Putra Ketiga dari
Bapak Jamil (Alm) Dan Ibu Siti Badriyah
Firda Anifa
Putri Kedua dari
Bapak Nor Wachid Dan Ibu Khusnul Khotimah
Tanpa Mengurangi Rasa Hormat,
Kami Mengundang Bpk/Ibu/Saudara/I Serta Kerabat Sekalian Untuk Menghadiri Acara Pernikahan Kami.
Love Story
Tidak ada yang kebetulan di dunia ini, semua sudah tersusun rapih oleh sang maha kuasa, kita tidak bisa memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta, Berawal dari teman semasa kecil yang kerap kali dibuat candaan, guyonan bahkan dijodoh-jodohkan.
Namun siapa sangka semua itu hanyalah bagian dari skenario indah yang telah dituliskan. Hingga tanpa disadari, hari demi hari membawa kami menuju satu ikatan yang tak pernah terpikirkan sebelumnya, tetapi kini terasa begitu sempurna.
Berawal dari keraguan yang menyelimuti, Sang Maha Kuasa perlahan menjawab semuanya melalui istikharah dan kemantapan hati dari kami berdua. Tanpa disadari, jarak yang dulu terasa begitu jauh mulai memudar. Kami semakin sering berkomunikasi, saling memahami tanpa ada paksaan.
Tidak ada rencana besar, hanya kebersamaan yang kian terasa nyaman. Hingga akhirnya, kami menyadari satu hal: ini bukan sekadar kebetulan. Tuhan telah menuntun hati kami untuk bertemu di titik yang sama, sebuah janji suci, bukan hanya untuk sehidup semati, tetapi juga untuk sehidup sesurga.
Kami telah melewati banyak hal bersama, baik dari cerita suka, duka, dan keyakinan yang terus tumbuh. Hingga akhirnya, kami memutuskan untuk melangkah lebih jauh, mengikat janji dalam sebuah pertunangan.
Di hadapan dua keluarga besar, kami tidak hanya mengikat hubungan sebagai dua insan yang saling mencintai, tetapi juga menyatukan dua keluarga dalam doa dan harapan. Semua terasa begitu sakral, penuh restu, dan kebahagiaan. Pertunangan ini bukan sekadar ikatan, melainkan awal dari perjalanan baru menuju janji yang lebih besar bersama, selamanya, dalam ridha-Nya.
Kehendak-Nya menuntun kami pada sebuah kisah yang tak pernah disangka, mengarahkan langkah-langkah kami hingga tiba di satu titik yang penuh berkah. Dengan ridha, kasih sayang-Nya, dan restu daru kedua orang tua kami mengikat janji dalam sebuah ikatan suci yang dicintai-Nya. Pada bulan September 2024 lalu, kami melangsungkan acara lamaran, sebagai awal dari perjalanan baru yang InsyaAllah diberkahi hingga akhir hayat..
Percayalah, bukan karena bertemu lalu berjodoh, tetapi karena berjodohlah maka kami dipertemukan. Dengan penuh keyakinan dan harapan akan ridha-Nya, kami memutuskan untuk mengikrarkan janji suci pernikahan kami pada 21 April 2025, insyaAllah.
Sebagaimana yang pernah dikatakan oleh Sayyidina Ali bin Abi Thalib, "Apa yang menjadi takdirmu akan menemukan jalannya untuk menemukanmu."
Doa Restu Anda merupakan karunia yang sangat berarti bagi kami. Namun jika memberi adalah ungkapan tanda kasih Anda, Anda dapat memberi gift
A
F